Jika kamu bekerja di suatu perusahaan internasional, tidak bisa dipungkiri bahwa setiap harinya kamu diwajibkan untuk menggunakan bahasa universal untuk berkomunikasi, yaitu bahasa Inggris. Sebenarnya, hal tersebut merupakan salah satu cara yang sangat ampuh untukmu agar cepat menguasai bahasa Inggris. Katakan saja, di dalam meeting kamu harus menggunakan bahasa inggris, melakukan presentasi, menanyakan informasi, hingga mengobrol dengan rekan kerja pun menggunakan bahasa Inggris.
Obrolan-obrolan sederhana ini lah yang menjadi langkah awal untukmu membangun kepercayaan diri saat menggunakan bahasa Inggris dalam pekerjaan. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa kamu lakukan untuk membiasakan diri dalam berbahasa Inggris di lingkungan kerja, disertai contoh percakapan bahasa Inggris di pekerjaan.
-
Gunakan Kalimat Pengantar
Ketika kamu memulai percakapan, terutama di tempat kerja, adalah umum untuk menggunakan frase pengantar untuk menunjukkan bahwa kamu ingin berbicara.
Berikut ini beberapa frasa pengantar yang bermanfaat yang dapat Anda gunakan:
“Can I have a word with you?” Kalimat tersebut digunakan saat kamu ingin mengajak seseorang untuk berbicara. “I’d like to have a word with you” juga dapat digunakan untuk situasi yang sama.
Contoh dalam percakapan:
A: I’d like to have a word with you, please.
B: Sure, do you want to speak here or in my office?
A: Let’s use the meeting room.
-
Jangan Sungkan Untuk Menyapa
Tentu saja, hal pertama yang harus Anda lakukan saat datang ke kantor adalah menyapa orang-orang yang ada disana dengan kalimat seperti “Hey, Tony!” Atau “Hi, Karen!” Berikan emosi dan intonasi yang tepat saat menyapa untuk menunjukkan bahwa kamu benar-benar merasa senang melihat mereka.
Kamu juga dapat menggunakan pertanyaan-pertanyaan ini:
“How are you doing today?”
“How’s your morning going so far?”
“How’s your day been?”
“Has your day been busy so far?”
-
Hindari Topik yang Kontroversial
Ada beberapa topik yang sebaiknya dihindari saat mengobrol dengan rekan kerja di kantor. Kamu tidak ingin menyinggung isu-isu yang sensitif dan malah membuat hubungan dengan rekan kerjamu menjadi tidak baik. Topik-topik tersebut meliputi:
-
Politik
Bukan menjadi rahasia lagi, politik memang merupakan isu yang paling hangat untuk diperbincangkan. Tetapi, bukan untuk dibicarakan di pekerjaan.
-
Agama
Karena Agama adalah sector privat setiap individu, sebaiknya hindari untuk berbicara mengenai hal ini.
-
Status Pernikahan
Wah, ini lagi! Jangan sampai kamu di cap sebagai orang yang tidau tahu sopan santun karena menanyakan status pernikahan seseorang.
Berikut ini adalah contoh percakapan bahasa Inggris dalam pekerjaan:
A: “Are you new here?”
B: “Yeah. I just started yesterday.”
A: “Welcome aboard. I’m Jack.”
B: “I’m Mark. Nice to meet you.”
A: “What are you going to be working on?”
B: “I’m going to work on the planning team. But I haven’t started yet. I’m still in training.”
A: “The planning team is great. Our marketing team works with them closely. We’ll end up working together sometimes.”
B: “That’s great. Oh, can I ask you some questions?”
A: “Sure.”
B: “Does this company have a casual Friday?”
A: “Not really. You can get away with wearing slacks, but I’ve never seen anyone wear jeans.”
B: “That’s alright. Do you know any good places to eat around here?”
A: “Yeah there’s a deli right across the street. They have fresh sandwiches and sometimes hot dishes like teriyaki. It’s pretty good.”
B: “That sounds good. Thanks for the info.”
A: “No problem. If you need anything, I sit right around the corner here.”
