6 Kesulitan Dalam Belajar Bahasa Inggris Ini Sering Kamu Alami!

Sep 15, 2017

“Bahasa Inggris itu ribet!”

“Ah, malu kalau mau belajar bahasa Inggris di usia sekarang.”

Seringkali kita mendengar kalimat-kalimat tersebut diucapkan oleh orang-orang di sekitar kita. Tetapi, apakah pernyataan-pernyataan tersebut benar adanya? Apakah belajar bahasa Inggris itu susah? Nah, disini akan kita bahas mengenai kesulitan-kesulitan yang sering kamu temui ataupun alami ketika belajar bahasa Inggris di Indonesia.

  1. Menjadi Bahan Olok-Olokan Teman

“Sok-sok bule.” Atau “Ah, norak! Baru bisa bahasa Inggris doang!” Yup! Sindiran dan ejekan dari rekan sebaya bisa menjadi salah satu faktor seseorang menjadi tidak percaya diri dalam berbahasa Inggris dan kemudian menjadi enggan melanjutkan untuk mengasah kemampuannya. Padahal, jika memang ada yang berpendapat bahwa belajar bahasa Inggris itu sulit. Seharusnya, berikanlah seseorang pujian dan dorongan untuk mencoba dan melatih terus kemampuannya. Nah, tips nya untuk kalian yang masih belajar bahasa Inggris adalah jangan hiraukan stigma ataupun ejekan yang timbul dari rekanmu ya. Karena menurut ilmu psikologi pun, ejekan ataupun olokan itu biasanya timbul karena rasa iri ataupun cemburu. So, don’t mind them! And keep practicing!

  1. Terbatasnya Waktu Untuk Belajar

Hambatan ini kerap kali menjadi tantangan terbesar untuk kalian para English Learners. Baik bagi yang masih duduk di bangku sekolah, maupun yang sudah bekerja. Di sekolah, waktu dihabiskan sejak pagi hari hingga sore hari, dan pelajaran bahasa Inggris yang diterapkan disekolah pun masih banyak menggunakan metode belajar tradisional, yang tidak memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengasah pemahamannya dan pengajar hanya melakukan penilaian secara keseluruhan kelas tanpa adanya feedback yang personal. Salah satu cara yang dapat ditempuh adalah dengan mengikuti kursus ataupun institusi yang membantu mengembangkan kemampuan mu tanpa memberikan beban tambahan dalam belajar.

  1. Metode Belajar Yang Tidak Relevan

Jika kamu sudah mengikuti kelas tambahan, namun masih merasakan tidak adanya perkembangan dalam kemampuan bahasa Inggrismu. Pernahkah kamu berpikir bahwa ada yang salah dengan metode belajar yang digunakan? Apakah metode belajar yang kamu gunakan sudah sesuai dengan kemampuanmu dalam memahami dan memberikanmu kesempatan untuk langsung menggunakan/mempraktikan teori yang sudah kamu dapat? Jika tidak, gunakanlah metode belajar yang paling sesuai denganmu, baik dari segi waktu, kecepatan belajar, maupun cara penyampaiannya. Study at your own pace!

  1. Kosakata Bahasa Inggris Yang Membludak

Bahasa Inggris memang dikenal sebagai bahasa yang memiliki kosakata terbanyak, selain itu jumlahnya pun setiap hari semakin bertambah karena banyaknya pengaruh bahasa lain seperti Latin, munculnya istilah-istilah baru dan juga slang (Baca juga : 10 Slang Bahasa Inggris Yang Wajib Kamu Ketahui) . Namun, bukan berarti mustahil lho untuk menguasai bahasa Inggris. Kamu cukup menguasai kosakata yang mencakup percakapan sehari-hari seperti percakapan di sekolah, rumah maupun kantor. Seiring waktu, kamu akan terus mempelajari kosakata baru dan memperluas jangkauan kosakatamu. Jadi, bersabarlah dan terus gunakan bahasa Inggrismu, ya!

  1. Pronunciation dan Dialek Bahasa Yang Beragam

Karena bahasa Inggris telah digunakan di banyak negara sebagai bahasa pengantar utama mereka, muncullah perbedaan-perbedaan dalam segi pengucapan dan juga logat bahasa yang digunakan. Misalnya saja, secara besar yang paling dikenal adalah perbedaan antara British English dengan American English. Secara garis besar, tidak terlalu penting kamu akan menggunakan ragam jenis bahasa Inggris yang mana karena yang terpenting adalah tersampaikannya pesan antara kamu dan lawan bicaramu. Tetapi, preferensi terhadap ragam bahasa terkadang menjadi trend di kalangan remaja yang sedang belajar bahasa Inggris. Misalnya, ada remaja yang menyukai American English karena terkesan praktis dan ringan.

  1. Rasa Percaya Diri Yang Rendah

Karena sering terpapar dengan metode belajar tradisional yang menggunakan pola komunikasi satu arah, biasanya siswa di sekolah akan memiliki rasa percaya diri yang rendah terutama dalam hal berbicara. Hal ini yang menjadi momok besar bagi masyarakat Indonesia untuk dapat menjadi masyarakat yang kompetitif di dunia persaingan global. Ada siswa yang paham betul bahasa Inggris tetapi tidak memiliki kepercayaan diri sehingga menutup kesempatan ataupun peluang baginya untuk berkembang. Adapula siswa yang tadinya tidak memiliki kepercayaan diri, tetapi setelah dirinya menguasai bahasa Inggris, hal tersebut membuat dirinya menjadi lebih percaya diri dan tidak merasa takut akan adanya hambatan dalam setiap peluang yang akan dia ambil di masa depan.

Bagaimana menurut kamu?

Hambatan atau kesulitan mana yang menurut kamu merupakan tantangan terbesar dalam belajar bahasa Inggris?

 

More News

Aug 7, 2023
Lifestyle

7 Tips Meningkatkan Profesionalisme Kerja

Aug 4, 2023
Lifestyle

Tips Public Speaking dalam Bahasa Inggris dengan Percaya Diri

Jul 31, 2023
Lifestyle

7 Alasan Mengapa Kamu Perlu Ikut Workshop Public Speaking

Jul 27, 2023
Lifestyle

Merayakan Pengembangan Diri Melalui Bahasa Inggris di National Conference Kami

Jul 12, 2023
Lifestyle

Dukungan Wall Street English Indonesia untuk Abang None Jakarta Timur 2023

Jul 6, 2023
Lifestyle

Apa Itu Elevator Pitch dan Apa Manfaatnya dalam Kehidupan Sehari-hari?

HUBUNGI KAMI MELALUI WHATSAPP